MENJALA ISTERI

Pada zaman dahulu di sebuah desa hiduplah sepasang suami isteri, mereka bernama Kartoji dan Watini. Mereka di kenal dengan kejujurannya, hampir apa yang mereka katakan tidak pernah bohong, suatu hari Kartoji pergi berlayar mencari ikan di laut,ditengah kasikanya menjaring ikan, tanpa ia sadari topi besi yang ia pakai jatuh kelaut,Kartoji sangat sedih dan menangis meraung – raung dengan keras. Selang waktu kemudian datanglah jin penunggu laut. “ mengapa kau menangis?” Tanya Jin, “ topi besi kesayanganku jatuh kelaut ” Jawab Kartoji, “ coba kau lemparkan jalamu ke laut !” Perintah Jin sebagai tanda ingin membantu,Kartoji menuruti perkataan Jin dan melemparkan jalanya ke laut. Ketika ia tarik jalanya didapati topi besi dari emas “ apakah itu milikmu?” Tanya Jin,“ bukan, itu bukan milikkku.” Jawab Kartoji sambil menangis ,“ coba kau lemparkan jalamu lagi!” Perintah Jin yang ke dua.Ketika ia tarik, didapatinya topi dari perak, “ apakah itu jiga bukan milikmu?” tanya jin lagi, “ ya, itu buan milikku ” Jawab singkat Kartoji. Jin memerintah yang ke tiga dengan perintah yang sama, ketika Kartoji menarik jalanya, jala terasa berat sesampai di atas didapatinya topi besi kesayanganya. Melihat kejujuran kartoji Jin penunggu laut merasa kagum,lalu jin memberikan ketiga topi tersebut untuk Kartoji.
Kartoji sangat senang karna topi besi kesayangannya telah kembali serta mendapat topi emas dan perak pemberiaan Jin penunggu laut. Setelah ia sampai dirumah ia menceritakan pada isterinya apa yang telah terjadi di laut.
Selang beberapa minggu Kartoji pergi berlayar lagi, kali ini isteri Kartoji ikut berlayar. Ketika sedang asiknya menjala ikan, tanpa di sadari isterinya jatuh ke laut,Kartoji menangis dengan keras “ WATINI…. WATINI…. WATINI….” teriak Kartoji.Pada saat itu Jin penunggu laut yang sedang tidur terbangun oleh jeritan Kartoji dan langsung menghampirinya, “ mengapa kau menangis lagi, bukanya topi besimu telah kau temukan?” tanya Jin, “ kali ini isteriku yang jatuh ke laut ” Jawab Kartoji sambil memanggil nama isterinya “ apa kau benar – benar mencintai isterimu?” tanya jin, “ iya ” Jawab singkat Kartoji. Melihat ketulusan Kartoji mencintai isterinya, jin timbul perasaan ingin membantunya lagi , “ coba kau lemparkan jalamu ke laut!” Perintah jin,Kartoji langsung melemparkan jalanya kelaut. Ketika ditarik jala terasa berat dan muncul cahaya bersinar dari dalam laut, Ketika sampai dia atas didapatinya wanita tercantik di dunia OLIVIA CULPU. “apa itu isterimu?” tanya jin, “ Y,,,, Y,,,, Y,,,, A ” Jawab kartoji dengan penuh keraguan. Mendengar jawaban kartoji berbohong Jin menjadi murka “ mengapa kau berbohong!” bentak jin, Lalu Kartoji menjelaskan mengapa ia menjawab YA,“ Wahai Jin, jika aku jawab tidak, makau kau akan menyuruhku melemparkan jalaku ke laut, dan setelah itu akan kudapati wanita tercantik se INDONESIA WULANDARI, setelah itu kau akan bertanya dengan pertanyaan yang sama dan kujawab “tidak”,sampai pada perintah ke tiga baru kudapatkan isteriku yang asli,sebagai hasil terakhir atas kekagumanmu padaku, kau memberikan tiga orang tersebut untukku. Wahai Jin aku ini orang miskin tidak mampu menghidupi tiga orang isteri,maka dari itu kali ini aku jawab “YA”.

Bersambung…

The following two tabs change content below.
osis@smarifaiyah.sch.id'

osis

osis@smarifaiyah.sch.id'

Latest posts by osis (see all)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*

Loading Facebook Comments ...