Kamis 3 oktober 2014 oleh faiz a.r

Hari raya sungguh menawan   ,  malam-malamnya penuh takbir

janganlah bnyak kosong omelan   bila hanya gerak dibibir

Idul adha sudahlah tiba        ,       hati harap datang hari libur

wahai kawan jangan keras kepala karna dekatkan ke takabbur

Suara bising menghantuiku      ,   otak berputar tandanya pusing

sungguh celaka hati keras kaku  ,   datang kebenaran dianggap asing

Baca syahadat ditepi rawa           mari bertaubat sebelum dicabut nyawa

Pagi-pagi menulis pantun    ,       pantun ditulis pagi-pagi

wahai kawan bersikaplah santun jika ingindihargai

Hati keras bagaikan batu   ,        tentulah sulit memecahkanya

wahai kawan janganlah begitu       karena engkau menyesal nantinya

Umat islam mememang tak sedikit, jumlahnya banyak huni dunia

mari kita bangun dan bangkit     untuk tegakkan murni agama